washclubmiami.com – Penggembala Muslim Jadi Pengusaha Yoghurt, Hamdi Ulukaya, seorang pengusaha sukses yang lahir di Turki, membuktikan bahwa kerja keras dan tekad bisa mengubah nasib. Pada awalnya, ia hanyalah seorang penggembala domba yang hidup di pedesaan. Namun, berkat usaha dan kerja kerasnya, ia kini dikenal sebagai raja yoghurt Yunani dengan perusahaan bernama Chobani.
“Baca juga : Keunggulan HUAWEI WATCH GT 5 yang Menonjol di 2025”
Lahir dan dibesarkan dalam keluarga gembala di Turki, Ulukaya memiliki tekad yang kuat untuk belajar dan mengubah kehidupannya. Semasa muda, ia sempat kuliah di Universitas Ankara untuk mempelajari ilmu politik. Namun, pada tahun 1994, ia memutuskan untuk pergi ke Amerika Serikat (AS) untuk belajar bahasa Inggris. Keputusan ini membuka jalan bagi perjalanan hidupnya yang luar biasa.
Setelah beberapa tahun tinggal di AS, Ulukaya merasakan ada hubungan yang kuat antara kehidupan di desa Turki tempat ia dibesarkan dengan kehidupan di wilayah yang ia tempati di AS. Ia merasa terinspirasi untuk mengembangkan bisnis yang berhubungan dengan makanan, khususnya yoghurt. Awalnya, ia hanya berniat belajar bahasa, namun kini, ia telah menemukan peluang besar di dunia bisnis makanan.
Kerja keras
Pada tahun 2005, Ulukaya meminjam uang dari Small Business Administration (SBA) untuk membeli sebuah pabrik yoghurt yang sudah lama tidak beroperasi. Ia kemudian mulai memproduksi yoghurt menggunakan resep tradisional dari keluarganya. Dua tahun kemudian, pada 2007, ia meluncurkan merek yoghurt dengan nama Chobani, yang berarti “gembala” dalam bahasa Turki. Nama ini mencerminkan latar belakangnya yang berasal dari keluarga peternak.
Chobani, yoghurt yang diproduksi oleh Ulukaya, berhasil menarik perhatian masyarakat dengan produk berkualitas tinggi dan kaya protein. Seiring berjalannya waktu, bisnis ini berkembang pesat. Pada tahun 2019, perusahaan ini bahkan berekspansi ke bisnis non-susu, menunjukkan keberhasilan yang semakin meluas.
Kekayaan bersih Hamdi Ulukaya saat ini mencapai US$ 2,3 miliar, yang setara dengan Rp 37,84 triliun, berdasarkan kurs Rp 16.455. Dengan kekayaan ini, ia menduduki posisi ke-1.493 orang terkaya di dunia. Meskipun meraih kesuksesan luar biasa, Ulukaya tetap rendah hati dan peduli terhadap sesama.
Pada 6 Februari 2023, ketika gempa bumi mengguncang Turki dan Suriah, Ulukaya menunjukkan kepeduliannya dengan menyumbangkan dana sebesar US$ 2 juta untuk bantuan kemanusiaan. Tidak hanya itu, ia juga menghubungi rekan bisnis dan pejabat pemerintah di AS serta Bank Dunia untuk turut membantu korban bencana.
“Baca juga : Gerhana Bulan Total Terjadi Saat Ramadan 13-14 Maret 2025”
Perjalanan hidup Hamdi Ulukaya menunjukkan bahwa dengan kerja keras, tekad, dan ketekunan, seseorang dapat mengubah nasib dan mencapai kesuksesan yang luar biasa, bahkan berasal dari latar belakang yang sederhana.