Lee Jae-myung Resmi Gantikan Yoon Suk Yeol sebagai Presiden

Lee Jae-myung Resmi Gantikan Yoon Suk Yeol sebagai Presiden

washclubmiami.com – Lee Jae-myung secara resmi ditetapkan Komisi Pemilihan Umum Korea Selatan sebagai presiden terpilih pada Rabu (4/6/2025). Kandidat Partai Demokrat ini memenangkan pemilu dengan margin besar, menggantikan Yoon Suk Yeol yang dimakzulkan.

“Baca juga : Motor Listrik Honda Cafe Racer Tampil Gaya dan Terjangkau”

Perjalanan Politik yang Penuh Tantangan

Lee memulai karir politiknya sebagai walikota Seongnam selama 8 tahun. Selama menjabat, ia menutup pasar daging anjing terbesar di Korsel yang memperdagangkan 80.000 ekor anjing per tahun. Ia kemudian menjadi gubernur Provinsi Gyeonggi, wilayah terpadat di negara itu.

Pada pemilu 2022, Lee kalah tipis dari Yoon Suk Yeol. Tahun 2024, seorang penyerang menusuk lehernya dan mengaku ingin mencegah Lee menjadi presiden. Lee selamat setelah menjalani operasi darurat.

Janji Politik dan Visi Pemerintahan

Presiden terpilih ini berjanji akan:

  1. Meningkatkan industri AI Korea Selatan menjadi top 3 dunia
  2. Meminta pertanggungjawaban pelaku darurat militer gagal
  3. Memperjuangkan kepentingan kelas pekerja

Kontroversi dan Kasus Hukum

Lee menghadapi beberapa tuduhan korupsi terkait proyek properti dan pelanggaran pemilu. Pengadilan Tinggi Seoul menunda persidangannya hingga setelah pemilu. Para ahli menyatakan kasus ini kemungkinan akan ditangguhkan selama masa jabatannya karena kekebalan presiden.

Profil Pribadi yang Inspiratif

Latar belakang Lee menarik simpati banyak warga:

  • Putus sekolah untuk bekerja di pabrik
  • Menderita cedera permanen akibat kecelakaan kerja
  • Berjuang mendapatkan beasiswa hukum
  • Menjadi pengacara sukses sebelum masuk politik

Istri Lee, Kim Hye-kyung, membela suaminya yang sering dikritik karena gaya politik konfrontatif. “Dia seperti kutu yang harus melompat tinggi untuk diperhatikan,” katanya dalam wawancara 2017.

“Baca juga : Kaca Film Ultra Nano TAC Hadir, Bikin Mobil Lebih Adem”

Dengan kemenangan ini, Lee akan memimpin Korea Selatan selama lima tahun ke depan. Masyarakat internasional akan menyaksikan apakah mantan buruh pabrik ini bisa membawa perubahan yang dijanjikannya.