Saudi Daur Ulang Pakaian Ihram, Langkah Jaga Lingkungan

Saudi Daur Ulang Pakaian Ihram, Langkah Jaga Lingkungan

washclubmiami.com – Daur Ulang Pakaian Ihram menjadi bagian dari upaya menjaga lingkungan yang akan dilakukan Kerajaan Arab Saudi. Produk ini terbuat dari kain ihram bekas yang digunakan jemaah haji pada musim haji sebelumnya. Proyek ini berkolaborasi dengan Komisi Mode Saudi, Tadweem, Perusahaan Daur Ulang Investasi Saudi (SIRC), Perusahaan Pengembangan Kidana, dan Grup SANKO.

“Baca juga : Rusia Tangkap 430 Tentara Ukraina di Kursk”

Inisiatif ini diumumkan di Islamic Arts Biennale dan bertujuan untuk mendaur ulang kain ihram yang sudah digunakan menjadi produk baru berkualitas tinggi. Produk ini mendukung tujuan keberlanjutan dalam Saudi Vision 2030, yang menekankan pentingnya pelestarian lingkungan.

Tadweem bekerja sama dengan SANKO, pabrik tekstil asal Turki, untuk mengolah kain ihram secara kimiawi. Proses daur ulang mengubah kain bekas menjadi pakaian ihram baru yang bersih dan siap digunakan. Sistem daur ulang ini menggunakan pendekatan siklus tertutup, di mana kain dikumpulkan, disortir, dan diproses menjadi pakaian baru. Sebagian besar kain diperoleh dari tenda-tenda di kawasan Mina yang digunakan selama musim haji.

awaf Alhaysuni, direktur eksekutif Tadweem, menyatakan bahwa pada musim haji tahun lalu, perusahaan berhasil mengumpulkan lima ton kain ihram. Sebanyak 95 persen dari kain tersebut berhasil didaur ulang dan digunakan kembali, sementara 5 persen sisanya diproses menjadi produk lain. Dengan ini, Tadweem berhasil menciptakan peluang baru untuk mendaur ulang tekstil di dalam negeri.

Peluang baru

Ihram daur ulang kini tersedia untuk dibeli secara online dan di beberapa toko di Mekkah, Madinah, dan Jeddah. Pakaian ihram ini juga dapat ditemukan di bandara Jeddah dan Riyadh. Harganya sedikit lebih mahal dibandingkan ihram biasa, yakni sekitar SR98, karena biaya daur ulang yang berstandar internasional.

Komisi Mode Saudi menekankan bahwa mereka berkomitmen untuk terus mengeksplorasi solusi inovatif dalam keberlanjutan. Mereka bekerja keras untuk meningkatkan kesadaran tentang daur ulang dan keberlanjutan. Salah satu tantangan utama adalah persepsi publik mengenai kebersihan dan kualitas tekstil daur ulang. Untuk itu, Tadweem menambahkan kode QR pada kemasan, yang mengarahkan konsumen ke video yang menjelaskan seluruh proses daur ulang, dari pengumpulan hingga produksi.

Tadweem berharap proyek ini akan menciptakan musim haji yang lebih ramah lingkungan, serta meningkatkan kemampuan daur ulang tekstil di dalam negeri. Ke depan, mereka berencana mendirikan fasilitas daur ulang lokal untuk mengurangi ketergantungan pada impor kain ihram. Jika inisiatif ini berhasil, langkah selanjutnya adalah membangun pabrik khusus di Saudi untuk mendaur ulang kain ihram secara lebih efisien.

“Baca juga : Alasan Gol Penalti Julian Alvarez Dibatalin di Atletico vs Madrid”

Inisiatif ini, yang baru saja diluncurkan kurang dari tiga minggu lalu, sudah mendapat respons positif. Tadweem dan Komisi Mode berharap produk ihram daur ulang ini akan menjadi bagian penting dari masa depan keberlanjutan di Arab Saudi.